Gambar ungkapan Jawa ( Lokal / Indonesia )
Hits: 48
Urip iku urup
terjemahan:
Hidup itu bersinar. Hidup itu seharusnya berguna bagi orang lain
Aja Ketungkul Marang Kalungguhan, Kadonyan lan Kemareman
terjemahan:
Janganlah terobsesi / terlena mengejar kedudukan, keduniawian, dan kepuasan
Aja Gumunan, Aja Getunan, Aja Kagetan, Aja Aleman
terjemahan :
Jangan mudah heran, jangan mudah kecewa, jangan mudah kaget, jangan manja
Memayu hayuning bawono, ambrasta dur hangkara merupakan pepatah atau filosofi dari masyarakat suku Jawa yang memiliki arti mempercantik / memperindah keindahan / kecantikan / keselamatan dunia yang ada, dan memberantas keserakahan/ketamakan dan angkara murka.
Sura dira jayaningrat, lebur dening pangastuti memiliki arti adalah setiap kebencian, kemarahan, keras hati akan luluh oleh kelembutan, bijaksana, dan sabar.
' Nguyahi banyu segara '
Arti ungkapan jawa ( lokal / Indonesia ) ' Nguyahi banyu segara ' adalah sesuatu yang kita lakukan secara sia-sia. Secara harafiah arti ungkapan jawa ( lokal / Indonesia ) ' Nguyahi banyu segara ' adalah ' memberi garam ke air laut '.
Bandha titipan, nyawa gadhuhan, pangkat sampiran ' adalah segala sesuatu tidak ada yang abadi.
Secara harafiah dapat diartikan sebagai berikut :
Bandha titipan : harta hanyalah titipan.
Nyawa gadhuhan : nyawa kita ini, adalah hanya titipan Sang Pencipta dimana kita diminta merawatnya.
Pangkat sampiran : pangkat, gelar dan sejenisnya hanyalah suatu status sementara yang hanyalah 'sampiran' yang dapat terlepas sewaktu-waktu.
#mr_nonfatal
http://felaen.com/gambar-nasionalisme
Urip iku urup
terjemahan:
Hidup itu bersinar. Hidup itu seharusnya berguna bagi orang lain
Aja Ketungkul Marang Kalungguhan, Kadonyan lan Kemareman
- Hits: 65
Aja Ketungkul Marang Kalungguhan, Kadonyan lan Kemareman
terjemahan:
Janganlah terobsesi / terlena mengejar kedudukan, keduniawian, dan kepuasan
Aja Gumunan, Aja Getunan, Aja Kagetan, Aja Aleman
- Hits: 54
Aja Gumunan, Aja Getunan, Aja Kagetan, Aja Aleman
terjemahan :
Jangan mudah heran, jangan mudah kecewa, jangan mudah kaget, jangan manja
Memayu Hayuning Bawono Ambrasta dur Hangkara
- Hits: 58
Memayu hayuning bawono, ambrasta dur hangkara merupakan pepatah atau filosofi dari masyarakat suku Jawa yang memiliki arti mempercantik / memperindah keindahan / kecantikan / keselamatan dunia yang ada, dan memberantas keserakahan/ketamakan dan angkara murka.
Sura dira jayaningrat, lebur dening pangastuti
- Hits: 579
Sura dira jayaningrat, lebur dening pangastuti memiliki arti adalah setiap kebencian, kemarahan, keras hati akan luluh oleh kelembutan, bijaksana, dan sabar.
Nguyahi Banyu Segara
- Hits: 230
' Nguyahi banyu segara '
Arti ungkapan jawa ( lokal / Indonesia ) ' Nguyahi banyu segara ' adalah sesuatu yang kita lakukan secara sia-sia. Secara harafiah arti ungkapan jawa ( lokal / Indonesia ) ' Nguyahi banyu segara ' adalah ' memberi garam ke air laut '.
Sugih tanpa bandha, digdaya tanpa aji, nglurug tanpa bala, menang tanpa ngasorake
secara harafiah dapat diartikan: kaya tanpa harta, memiliki kesaktian
tanpa ilmu/benda pusaka, menyerang tanpa bala pasukan, menang tanpa
merendahkan.
Penjabaran penjelasan ungkapan Sugih tanpa bandha, digdaya tanpa aji, nglurug tanpa bala, menang tanpa ngasorake tersebut di atas adalah sebagai berikut :
Bandha titipan, nyawa gadhuhan, pangkat sampiran
- Hits: 426
Bandha titipan, nyawa gadhuhan, pangkat sampiran ' adalah segala sesuatu tidak ada yang abadi.
Secara harafiah dapat diartikan sebagai berikut :
Bandha titipan : harta hanyalah titipan.
Nyawa gadhuhan : nyawa kita ini, adalah hanya titipan Sang Pencipta dimana kita diminta merawatnya.
Pangkat sampiran : pangkat, gelar dan sejenisnya hanyalah suatu status sementara yang hanyalah 'sampiran' yang dapat terlepas sewaktu-waktu.
#mr_nonfatal
http://felaen.com/gambar-nasionalisme
Posting Komentar untuk "Gambar ungkapan Jawa ( Lokal / Indonesia )"